Kartu Nama

Setelah bergelut dan berlatih dengan coreldraw x3 yang sudah terinstall dikomputerku, akhirnya aku mulai menyukainya tadinya kukira berkutat dengan coreldraw adalah pekerjaan yang bakal bikin aku pusing tapi ternyata menyenangkan juga yah meskipun dimulai dengan keterpaksaan...hmmm tadinya aku terpaksa belajar menggunakan coreldraw karena ku harus mengajar materi multimedia di sebuah smk yach...gak lucu juga kan lo aku mengajarkan sesuatu yang aku gak tau bahkan gak bisa sama sekali jadi ya.....itu membuat aku bertekad untuk mulai belajar dan mengenal coreldraw yang setelah mulai mengenalnya ternyata aku mulai menyukainya dan mulai nyaman...... salah satu hasil kreasi ku dengan coreldraw adalah membuat sebuah kartu nama. Kartu nama ini adalah permintaan dari seseorang yang ingin dibuatkan sebuah kartunama yang simple tapi menarik yach.....aku coba mengutak atik dan jadilah ini

dan ini    

 

  

Tsunami Jepang

Bencana yang melanda jepang bener-bener memprihatinkan, setelah gempa yang sangat dasyat kemudian disusul tsunami yang juga dasyat, kemudian ditengah kesedihan karena bencana alam tersebut meledaknya PLTN yang menyebabkan adanya radiasi nuklir juga menjadi mimpi buruk yang bisa jadi kenyataan...bener-bener bikin kita mengelus dada dan prihatin dengan nasib mereka.

Jepang benar-benar dalam masa krisis saat ini perekonomian lumpuh karena PLTN yang menjadi sumber energi listrik di Jepang mengalami kerusakan sehingga pasokan listrik berkurang yang menyebabkan industri serta transportasi menjadi terhambat.

Sungguh mengerikan apa yang dialami Jepang padahal Jepang merupakan salah satu negara yang paling tanggap bencana. Mereka mengantisipasi bencana dengan teknologi yang mereka miliki dan semuanya direncanakan dengan matang. Pembangunan gedung yang tahan gempa karena mereka sadar bahwa negara mereka adalah negara yang rawan gempa terutama setelah gempa besar yang pernah melanda negara mereka dan juga dibangunnya tanggul penahan tsunami yang diharapkan dapat menahan tingginya air laut karena tsunami dan semua itu dibangun dengan teknologi yang mutakhir, bahkan mereka punya alat pendeteksi tsunami dan selalu melakukan latihan penanganan bencana yang dilakukan tiap tahunnya. 

Pastinya kita semua tau bahwa Jepang adalah salah satu negara yang punya teknologi yang mumpuni bahkan mungkin teknologi tercanggih, tapi semua itu tidak bisa menahan kekuatan Allah swt. Ketika Allah swt berkehendak meskipun dengan teknologi tercanggih pun manusia tidak dapat menangkalnya. Tetapi dari bencana tersebut ada hal yang bisa kita contoh dari negara tersebut yaitu penanganan yang cepat dan tanggap dari negara tersebut dan dan bagaimana warganya yang begitu tertib meski dalam keadaan panik seperti itu budaya antri masih mereka lakukan tidak seperti di negara kita yang untuk menerima bantuan saja harus berebut dan mementingkan diri sendiri.

Yah itu semua menjadi pelajaran bagi kita menjadi renungan bagi kita bahwa kuasa Allah swt itu tidak ada batasnya dan tidak ada tandingannya, meskipun dengan kemampuan manusia yang paling pintar yang paling kuatpun tidak akan bisa melawan kehendak Allah swt.....semoga dari bencana tersebut memberi kita semua pelajaran dan lebih mendekatkan kita pada Allah swt...........

Berpikir Seperti Einstein

kenapa seorang einstein bisa begitu jenius??? sebenarnya bisa gak sih kita jadi seperti dia??jawabannya bisa aja...saya pernah baca di sebuah buku bahwa berpikir secara einstein atau berpikir seperti einstein itu adalah ketika kita bisa berimajinasi, berkreasi tanpa dibatasi oleh ketakutan akan kegagalan, takut terlihat buruk atau takut ketika apa yang kita pikirkan atau ide kita akan ditertawakan oleh orang lain dan tentu saja jangan pernah menyerah dalam keadaan apapun.
einstein sudah membuktikan dia jadi seorang yang punya cara pikir jenius padahal dia sendiri menderita disleksia, namun dia berhasil membuktikan bahwa dia adalah seorang jenius. belajar dari seorang einstein ketika berpikir jangan pernah membatasi pikiran kita dengan bentuk2 kegagalan yang akan dihadapi karena itu hanya kan membuat kita tidak berani melangkah...seperti layaknya anak kecil yang selalu memiliki rasa penasaran dan berimajinasi tanpa batas, justru hal tersebut akan menghasilkan ide" kreatif  yang tentunya sangat bermanfaat karena mimpi dan imajinasi adalah tahap awal untuk terciptanya hal yang luar biasa.